Dasar praktik ini adalah sīla – tata laku moral. Sīla memberikan dasar bagi pengembangan samādhi – konsentrasi pikiran; dan penyucian pikiran dicapai melalui paññā – kebijaksanaan wawasan.

The Precepts

Semua peserta yang mengikuti kursus Vipassana harus dengan sungguh-sungguh mengikuti lima presepsi berikut selama kursus:

1. Menahan diri dari membunuh makhluk hidup apa pun.
2. Menahan diri dari mencuri.
3. Menahan diri dari aktivitas seksual.
4. Menahan diri dari berbohong.
5. Menahan diri dari minuman keras.

Terdapat tiga presepsi tambahan yang diharapkan diikuti oleh para siswa lama (yaitu mereka yang telah menyelesaikan kursus dengan S.N. Goenka atau salah satu guru pembantu):

6. Menahan diri dari makan setelah tengah hari.
7. Menahan diri dari hiburan sensual dan dekorasi tubuh.
8. Menahan diri dari menggunakan tempat tidur yang tinggi atau mewah.

Siswa lama akan mematuhi presepsi keenam dengan minum teh tanpa susu atau jus buah pada istirahat pukul 17.00, sedangkan siswa baru dapat minum teh dengan susu dan beberapa buah. Guru dapat memberikan izin kepada siswa lama untuk tidak mematuhi presepsi ini atas alasan kesehatan. Presepsi ketujuh dan kedelapan akan diikuti oleh semua peserta.

Acceptance of the Teacher and the Technique

Para siswa harus dengan sungguh-sungguh menyatakan kesiapan mereka untuk sepenuhnya mematuhi panduan dan instruksi guru selama kursus; yaitu, untuk mematuhi disiplin dan bermeditasi sesuai dengan apa yang guru minta, tanpa mengabaikan bagian apa pun dari instruksi tersebut atau menambahkan sesuatu kepadanya. Penerimaan ini harus didasarkan pada pemahaman dan pertimbangan yang bijak, bukan sekadar tunduk taat. Hanya dengan sikap kepercayaan inilah seorang siswa dapat bekerja dengan tekun dan sungguh-sungguh. Kepercayaan kepada guru dan tekniknya sangat penting untuk keberhasilan dalam meditasi.

Teknik Lain, Ritual, dan Bentuk Peribadatan

Selama kursus, sangat penting bahwa semua bentuk doa, peribadatan, atau upacara keagamaan, seperti berpuasa, membakar kemenyan, menghitung manik-manik, meresitasi mantra, menyanyi dan menari, dll., dihentikan. Semua teknik meditasi lain, praktik penyembuhan, atau praktik spiritual juga harus dihentikan. Ini bukan untuk mengutuk teknik atau praktik lain, tetapi untuk memberikan uji coba yang adil kepada teknik Vipassana dalam keasliannya.

Para siswa sangat disarankan untuk tidak mencampuradukkan dengan sengaja teknik meditasi lain dengan Vipassana karena hal ini dapat menghambat atau bahkan membalikkan kemajuan mereka. Meskipun guru telah memberikan peringatan berulang kali, ada kasus di masa lalu di mana siswa dengan sengaja mencampuradukkan teknik ini dengan ritual atau praktik lain dan merugikan diri mereka sendiri. Keraguan atau kebingungan yang mungkin muncul selalu harus dipecahkan dengan berkonsultasi langsung dengan guru.

Wawancara dengan Guru

Guru tersedia untuk bertemu dengan siswa secara pribadi antara pukul 12 siang hingga 1:00 siang. Pertanyaan juga dapat diajukan di hadapan umum antara pukul 9 malam hingga 9:30 malam di aula meditasi. Wawancara dan sesi tanya jawab tersebut bertujuan untuk mengklarifikasi teknik dan menjawab pertanyaan yang muncul dari kuliah-kuliah malam.

Noble Silence

Semua siswa harus menjaga Noble Silence mulai dari awal kursus hingga pagi hari pada hari terakhir kursus. Noble Silence berarti diamnya tubuh, ucapan, dan pikiran. Setiap bentuk komunikasi dengan sesama siswa, baik itu dengan gerakan tubuh, bahasa isyarat, catatan tertulis, dll., dilarang.

Namun, siswa dapat berbicara dengan guru jika diperlukan, dan mereka dapat menghubungi manajemen untuk masalah terkait makanan, akomodasi, kesehatan, dll. Namun, bahkan kontak semacam itu harus diminimalkan. Para siswa harus membiasakan diri dengan perasaan bahwa mereka bekerja dalam isolasi.

Pemisahan antara Pria dan Wanita

Pemisahan penuh antara pria dan wanita harus dijaga. Pasangan, baik yang sudah menikah atau tidak, tidak boleh berhubungan satu sama lain dalam bentuk apa pun selama kursus. Hal yang sama berlaku untuk teman, anggota keluarga yang sama, dll.

Kontak Fisik Penting bahwa selama kursus tidak ada kontak fisik sama sekali antara orang dari jenis kelamin yang sama atau berlawanan.

Yoga dan Latihan Fisik

Meskipun yoga fisik dan latihan lainnya sesuai dengan Vipassana, mereka harus dihentikan selama kursus karena fasilitas terpencil yang tepat tidak tersedia di lokasi kursus. Berlari juga tidak diperbolehkan. Para siswa dapat berolahraga selama waktu istirahat dengan berjalan di area yang ditentukan.

Benda-benda Keagamaan, Rosario, Kristal, Talisman, dll.

Tidak ada barang-barang seperti itu yang boleh dibawa ke lokasi kursus. Jika dibawa secara tidak sengaja, barang-barang tersebut harus diserahkan kepada manajemen selama kursus.

Minuman Beralkohol dan Obat-obatan

Tidak boleh membawa obat-obatan, alkohol, atau zat pemabuk lainnya ke lokasi kursus; hal ini juga berlaku untuk obat penenang, pil tidur, dan semua obat penenang lainnya. Mereka yang mengonsumsi obat-obatan atau obat yang diresepkan oleh dokter harus memberitahu guru.

Tembakau

Untuk kesehatan dan kenyamanan semua siswa, merokok, mengunyah tembakau, dan menggunakan cengkeh dilarang dalam kursus.

Makanan

Tidak mungkin memenuhi preferensi makanan khusus dan kebutuhan dari semua peserta meditasi. Oleh karena itu, para siswa diharapkan dapat puas dengan hidangan vegetarian sederhana yang disediakan. Manajemen kursus berusaha menyusun menu seimbang dan bergizi sesuai untuk meditasi. Jika ada siswa yang telah diresepkan diet khusus karena masalah kesehatan, mereka harus memberitahu manajemen pada saat mendaftar. Berpuasa tidak diperbolehkan.

Pakaian

Pakaian harus sederhana, sopan, dan nyaman. Pakaian yang ketat, transparan, terbuka, atau mencolok lainnya (seperti celana pendek, rok pendek, legging, baju tanpa lengan, dan pakaian minim) tidak boleh dikenakan. Berjemur dan telanjang sebagian tidak diperbolehkan. Ini penting untuk menghindari gangguan kepada orang lain.

Cucian dan Mandi

Tidak ada mesin cuci atau pengering tersedia, jadi para siswa harus membawa cukup pakaian. Barang-barang kecil bisa dicuci tangan. Mandi dan mencuci pakaian hanya boleh dilakukan selama periode istirahat dan bukan selama jam meditasi.

Kontak dengan Dunia Luar

Siswa harus tetap berada dalam batas kursus sepanjang kursus. Mereka hanya boleh pergi dari lokasi kursus dengan izin khusus dari guru. Tidak ada komunikasi dengan dunia luar yang diizinkan sebelum kursus berakhir. Ini termasuk surat, panggilan telepon, dan kunjungan. Ponsel, pager, dan perangkat elektronik lainnya harus diserahkan kepada manajemen sampai kursus berakhir. Dalam kasus darurat, seorang teman atau kerabat dapat menghubungi manajemen.

Musik, Membaca, dan Menulis

Tidak diperbolehkan memainkan alat musik, radio, dsb. Tidak ada materi bacaan atau menulis yang boleh dibawa ke dalam kursus. Para siswa tidak boleh mengganggu diri mereka sendiri dengan membuat catatan. Pembatasan dalam hal membaca dan menulis bertujuan untuk menekankan sifat praktis meditasi ini.

Alat Perekam dan Kamera

Alat-alat ini tidak boleh digunakan kecuali dengan izin ekspres dari guru.